Jumat, 17 Juli 2009

Masih Kurasa..

SetiaMu dalam aku, meratakan jiwa yang tak kenal malu.
Berpura agar tegar namun tak mampu.
Padahal semua kusadari. Aku hidup karena dicintaiMu.
Aku tak mengerti lagi.. berapa arah yang harus kutapaki.
Bingung.. tak pernah sadar apa yang harus dan telah kulakukan.

CintaMu, masih selalu kurasakan.
Seakan tak pernah ada sesal telah menciptaku.
Syukur aku Kau cintai.
Kau beri aku waktu untuk lebih mencintaiMu.
Dan hanya Kau dan aku yang menahu tentangnya.





            **Original text : (Malam hari)
Nurul  Jadid, 17 Juli 2009

**Edited : (21.40  WIB)
Di kamar (Kotaanyar, Probolinggo), 9  Agustus  2012
Laili Nurilliya

Tidak ada komentar:

Posting Komentar

LaLa's Latest Stories LaLa's Older Stories My Balcony