Mengembun
bau anyir tak bernyawa.
Hidupku,
hanyalah nadi lemah tak berdetak.
Aku
adalah mati atau hidup.
Sembunyi pada darah merah menghitam.
Kental,
busuk, serat akan kelam.
Aku
tak tahu.. mati atau hidupkah aku.
Yang
kutahu..
Aku
hanyalah orok merah menjijikkan.
**Original text : (22.30 WIB)
Nurul Jadid, 14
April 2011
**Edited : (23.19 WIB)
Di kamar kost (Dinoyo, Malang), 5 Agustus 2012
Laili Nurilliya
Tidak ada komentar:
Posting Komentar